Seorang pemilik bisnis yang telah memilih untuk bekerja dengan fasilitas colocation CBTP Datacenter Indonesia harus tahu apa yang diharapkan. Mereka harus terlebih dahulu mengidentifikasi kebutuhan khusus mereka, yang akan memungkinkan mereka dengan mudah menemukan pusat colocation yang sesuai dengan persyaratan ini. Selain kebutuhan mereka saat ini, mereka juga harus mengingat tujuan masa depan mereka. Dengan demikian, akan membantu mereka memilih bisnis yang mampu tumbuh bersama mereka. Ini juga akan menghemat waktu, uang dan tenaga mereka dalam memindahkan peralatan mereka jika kebutuhan perusahaan mereka meningkat.

Jaringan redundan adalah fitur penting untuk diperiksa di pusat server colocation. Pusat tersebut harus memiliki tulang punggung internet yang terhubung langsung ke beberapa jaringan berbeda. Ini akan menyebabkan masalah bagi pengguna jika ada masalah dengan koneksi jaringan dan pusat tidak dapat terhubung ke yang lain. Untuk memastikan pengiriman cepat, pengguna harus memilih pusat dengan konektivitas tertinggi.

Faktor penting lainnya adalah keamanan. Pusat terbaik menawarkan keamanan terbaru untuk melindungi peralatan klien. Keamanan fisik harus mencakup kamera pengintai, kunci kunci, dan lainnya. Server klien harus dikunci dalam kabinet yang aman dan pribadi. Ini akan memastikan bahwa tidak ada orang lain yang dapat mengakses peralatan atau perlengkapan pengguna di dalam ruangan. Firewall dan detektor intrusi juga digunakan untuk memastikan tidak ada orang lain yang dapat mengakses server.

Di fasilitas colocation manapun, redundansi daya akan menjadi penting. Pusat harus menawarkan cadangan daya dan UPS berkelanjutan kepada klien untuk memastikan bahwa operasi berlanjut seperti biasa. Pengguna harus memastikan daya cadangan yang mereka gunakan bukan sekadar genset biasa, melainkan yang mampu menyediakan daya meski berjam-jam. Selain Daya, sistem pendingin harus andal dan redundan. Sistem pendingin penting karena menyediakan lingkungan yang sesuai di mana peralatan dapat berfungsi tanpa masalah. Penting untuk memiliki sistem pendingin redundan sehingga jika salah satunya gagal, yang lain akan mendinginkan semua area ruang peralatan.